JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Bogor terus memfokuskan upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui penguatan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Salah satu langkah konkret diwujudkan melalui pelaksanaan Car Free Day (CFD) Tegar Beriman, yang digelar di Jalan Tegar Beriman, Kabupaten Bogor.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang olahraga dan hiburan masyarakat, tetapi juga dimanfaatkan sebagai wadah strategis untuk memberdayakan pelaku UMKM agar mampu memasarkan produk unggulannya secara langsung kepada masyarakat.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto, hadir langsung dalam kegiatan ini untuk meninjau pelaksanaan CFD sekaligus memantau antusiasme masyarakat. Pemkab Bogor menyediakan area khusus bagi pelaku UMKM, termasuk stan kuliner, kerajinan tangan, hingga produk kreatif khas Kabupaten Bogor.
Rudy menegaskan bahwa kegiatan ini memberikan ruang interaksi langsung antara pelaku usaha dan masyarakat, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar kawasan Tegar Beriman.
“Kami ingin CFD Tegar Beriman tidak sekadar menjadi ajang olahraga dan hiburan, tetapi juga menjadi ruang bagi pelaku UMKM untuk tumbuh. Masyarakat bisa berolahraga sambil menikmati dan mengenal produk-produk lokal Kabupaten Bogor,” ujarnya.
Melalui interaksi ini, diharapkan UMKM dapat meningkatkan eksposur produknya, memperluas jaringan pelanggan, dan menciptakan peluang usaha baru yang berkelanjutan.
Perubahan Fungsi Ruang untuk Mendukung UMKM
Selain sebagai ajang promosi, pelaksanaan CFD kali ini juga membawa inovasi baru berupa pergeseran fungsi beberapa titik yang sebelumnya digunakan sebagai area parkir menjadi zona UMKM.
Hal ini bertujuan agar pelaku usaha memiliki akses lebih luas dalam memperkenalkan produknya sekaligus mempermudah masyarakat yang ingin berbelanja sembari menikmati kegiatan CFD.
Rudy menambahkan, langkah pengalihan fungsi ini merupakan strategi awal untuk menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih dinamis. “Sekarang sudah mulai terlihat pergeseran fungsi yang positif.
Beberapa titik yang dulu hanya dimanfaatkan untuk parkir, kini digunakan untuk pelaku UMKM. Ini langkah awal yang baik agar kegiatan CFD membawa manfaat ekonomi bagi warga,” jelasnya.
Perubahan ini sekaligus memberikan dampak langsung pada perputaran ekonomi lokal. Pengunjung CFD dapat langsung mengenal berbagai produk lokal, sementara pelaku UMKM dapat memanfaatkan momentum kegiatan publik untuk menjual produk, mengumpulkan umpan balik konsumen, dan meningkatkan keterampilan pemasaran mereka.
CFD Sebagai Sarana Inovasi Ekonomi Lokal
Pemkab Bogor memandang CFD Tegar Beriman sebagai sarana inovatif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Kegiatan ini bukan hanya berfokus pada olahraga dan hiburan, tetapi juga sebagai platform yang memungkinkan generasi muda, komunitas lokal, dan sektor swasta berperan dalam mendukung pengembangan UMKM.
“Kami akan terus evaluasi dan kembangkan konsep CFD agar semakin ramah bagi UMKM. Harapan kami, kegiatan ini menjadi ruang yang sehat, produktif, dan memberikan nilai tambah bagi ekonomi masyarakat Kabupaten Bogor,” ujar Rudy.
Keberadaan CFD ini diharapkan dapat menciptakan ekosistem usaha baru yang inklusif, memperkuat jaringan komunitas bisnis, dan membuka peluang kolaborasi antara pelaku usaha serta masyarakat umum.
Melalui kegiatan ini, UMKM memiliki kesempatan untuk belajar strategi pemasaran, inovasi produk, serta manajemen usaha yang lebih profesional. Aktivitas interaktif antara pelaku UMKM dan masyarakat ini menjadi pengalaman berharga yang mendorong usaha kecil untuk lebih kompetitif di pasar lokal maupun regional.
Komitmen Pemkab Bogor Terhadap UMKM
Pemkab Bogor berkomitmen memberikan dukungan berkelanjutan kepada pelaku UMKM, tidak hanya melalui penyediaan ruang promosi, tetapi juga melalui pelatihan, pendampingan, dan pembinaan yang sistematis.
Bupati Rudy menegaskan, setiap kegiatan publik daerah akan dijadikan kesempatan untuk menguatkan ekonomi lokal dan memberdayakan masyarakat secara langsung.
Dengan langkah-langkah konkret seperti ini, Pemkab Bogor berharap UMKM dapat berkembang lebih pesat, memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Partisipasi aktif pelaku usaha dan masyarakat dalam kegiatan CFD juga diharapkan menumbuhkan budaya produktif serta mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
“Kami ingin UMKM tidak hanya bertahan, tetapi mampu tumbuh dan berinovasi. CFD Tegar Beriman menjadi sarana strategis agar pelaku usaha dapat berkembang bersama masyarakat,” tutup Rudy.
Upaya ini diharapkan menjadi model pemberdayaan ekonomi yang dapat direplikasi di berbagai wilayah lain di Kabupaten Bogor, sehingga memberikan dampak luas bagi pembangunan ekonomi lokal.
